Someone said....

To the world you may be one person, but to one person you may be the world


Monday, October 24, 2011

:')

Skies are crying, I am watching. Catching teardrops in my hands. Only silence, as it’s ending like we never had a chance. Do you have to make me feel like there’s nothing left of me. You can take everything I have. You can break everything I am like I’m made of glass, like I’m made of paper. Go on and try to tear me down, I will be rising from the ground like a skyscraper. As the smoke clears I awaken and untangle you from me. Would it make you feel better to watch me while I bleed. All my windows still are broken but I’m standing on my feet. Go run run run I’m gonna stay right here watch you disappear. Yeah it’s a long way down but I’m closer to the clouds up here. Go on and try to tear me down, I will be rising from the ground like a skyscraper - DL

Friday, September 9, 2011

Dream and Reality

Setiap orang berhak untuk bermimpi dan berhak juga menentukan sendiri: meraih mimpi tersebut atau tetap terus bermimpi saja. Semua orang pastinya punya mimpi-mimpi besar untuk hidupnya sendiri, tetapi hanya beberapa yang dapat meraih mimpinya tersebut.

Dari semua mimpi-mimpi gue intinya satu: BAHAGIA. Gue mau hidup bahagia.. Gue rasa semuanya begitu. Gak segampang itu kita puas dengan hidup kita, terus ngerasa bahagia. Perjalanan hidup terkadang membawa kita kepada hal-hal yang justru malah menyakitkan. Tapi semua itu adalah proses, proses menuju kebahagian. Kalo kita mau merasa bahagia terus, ya intinya satu, pola pikir, nikmatin semua hal yang terjadi dikeseharian kita. Bagaimanapun hal yang kita hadapi itu adalah cara dan proses dari Tuhan untuk mendapatkan kebahagian kita yang sejati.

Selamat menjadikan mimpi menjadi kenyataan.....

Thursday, September 8, 2011

02:30an AM

Gue ga ngerti kenapa dan apa yag membangunkan gue S-E-L-A-L-U dijam segini. Yang pasti walaupun baru empat hari belakangan ini, tapi rutin gitu. Maksud dari postingan ini bukan menyangkut unsur horor, tapi lebih ke h-e-r-a-n, selalu jam segini.. Jam 02.blablablaa... Pikiran gak karuan apa coba yang lagi mampir?!!


Wednesday, September 7, 2011

The Mask

Segala sesuatu gak bisa hanya dinilai dari 'cover luar'-nya aja. Apapun itu. Bener deh kata pepatah "Dont judge the book by it's cover". Senyum dan tawa itu bukan selamanya mewakili rasa bahagia dan air mata gak selalu mewakili derita. Banyak itu gak selamanya berarti kelebihan dan sedikit itu gak selamanya berarti kekurangan. Tapi satu hal, baik itu belum tentu benar, tetapi yang benar selalu baik. Sebelum kita tahu dan kenal lebih dalam tentang sesuatu atau seseorang, jangan pernah menjudge hal/orang itu. Lagi pula yang punya hak untuk menjudge (especially for human) hanya Tuhan..

Thursday, July 14, 2011

Monday, May 30, 2011

No Reasons.

Berkali-kali orang-orang terdeket gue nyaranin untuk 'move on' tapi rasanya tetep aja sulit buat gue. Kayanya musti bener-bener dapet sesuatu hal yang 'agak keras' supaya gue bisa sadar, gue harus ngelangkahin kaki gue kedepan, bukan hanya ditempat. Di saat 'stuck' gue, there was a guy yang sedikit menyibakan pikiran gue untuk gak stuck (walaupun saat-saat itu balik lagi ke stuck-stuck awal juga :P hehe. Peace.). Menurut gue dia orangnya penyayang, pengertian, cukup dewasa, humoris abis, pekerja keras, he's a sweet guy. Gue nyaman aja berbagi berbagai kisah sama dia. I have no reason for it. And I also felt like, he was trying to tell me the same thing as my best friends do to me, of course, in 'the different way'. But I was still on my stance. 

Beberapa bulan kemudian (kemarin), mungkin ini salah satu petunjuk-Nya, someone who I (maybe) waiting for (nothing) 'memberikan sesuatu' yg 'agak keras' dan lumayaaaann 'zleb' lah... Hehehe :') gue berpikir, YAP! it's time for me to quit this game. Hmm, maybe my game. Because, only me, my self, alone in that 'game', and try to open my heart with a NEW one (gak lagi tertuju ke yang dulu, dulunya lagi, lagi, lagi, lagi :P) 

a-k-a-n t-e-t-a-p-i, that guy yang penyayang dan pengertian itu, 'pergi' for no reasons. Hmm, mungkin he has his own reason yang gak perlu gue tahu :) fine. I'll try to understand and accept it. :) it's not what i want, or maybe what you want. It's just God. Lagi-lagi Tuhan punya rencana indah, buat gue, dan buat dia. I just want to say, thank you for your time. I hope you'll find the one who you're looking for. I'm sorry. I'll always pray the best for you ;)

Miss you :D
Well, it's time for me to move on from everything i called 'PAST'. Keep Smileee :)

See you,




Thursday, May 26, 2011

almost done

Postingan yang ini adalah cerita lanjutan dari postingan gue tanggal 21 Maret 2011 kemarin. Setelah segala carut marut yang kita jalani selama magang. Semuanya terjawab sudah....

Memang deh yang namanya perjuangan itu butuh kerja keras, keikhlasan dan pastinya kesabaran extra. Siapapun yang pastinya udah ngalamin gimana suka dukanya ngerjain skripsi ato laporan akhir, pasti tau dong yang namanya ngejar-ngejar dosen untuk konsultasi/bimbingan dan juga minta tanda tangan gak semudah yang dipikirkan.
Segala situasi dan kondisi apapun, gue dan temen-temen segrup magang gue ngusahain segala cara supaya laporan magang kita yang juga adalah tugas akhir kita ini selesai dengan baik. Salah satu temen magang gue, Cici sampe bela-belain sering-sering dateng kerumah buat sama-sama ngerjain laporan kita bareng-bareng. Salah satu perjuangan kita di detik-detik menjelang berakhirnya praktek magang kita di Rumah Sakit adalah waktu kita mau bimbingan ke Serpong. Saat itu pas jalan dari rumah gue, panas banget... Memang agak mendung tapi gak nyangka bakal ujan deras. Kebetulan kita berangkatnya agak telat dari rumah (karena sebelumnya kita beresin laporan sebelum kita bawa untuk konsultasi ke dosen pembimbing materi kita) dan tengah jalan gue baru inget gak bawa payung, mau balik lagi kerumah untuk ambil payung rasanya gak mungkin. Mana kita harus mampir ke warnet pula buat ngeprint. Akhirnya, kita lanjut sambil berdoa supaya ujannya turun pas kita sampe aja di tempat dosen kita itu. Tapi ternyata, si hujan turun tengah jalan. Yeaaa... Untungnya gue bawa persediaan plastik kertas print-an, dan supaya gak kena ujan. Hihihihi..



Me and Cici saat mau bimbingan, ujan, gak ada yg nganter, dan lupa bawa payung :)

Dan masih sempet-sempetnya loh, moment tampang lusuh ini diabadikan :P waktu itu, angkot yang kita naikin lagi sepi. Hehee. Tapi untungnya doa kita dijawab, sebelum sampai tempat tujuan si hujan berenti, padahal sebelumnya deras loh.. :)

Kita sempet stress juga saat menjelang presentasi akhir yang udah ditentuin tanggal 13 Mei. Seminggu sebelum tanggal 13 Mei itu, kita masih stuck di bab 4 dan 5 :(. Kalau presentasi kita diundur, Mr. Lex Luthor (a.k.a), yang adalah Pembimbing Materi kita, gak bisa hadir karena beliau ada kerjaan dan mengharuskan terbang ke Eropa. Jadi kita bener-bener berusaha supaya bab 4, 5, dan 6 dan juga segala antek-anteknya, kaya slide presentasi, editan revisi laporan magang, kelar semuanya di tanggal 12 Mei. Dan ternyata, diminggu terakhir kita, kita agak sulit dapet tanda tangan dari Pembimbing Lapangan (di rumah sakit), ditambah beliau juga harus memeriksa laporan kita dulu sebelum di ACC. Mana ada kejadian, map laporan Rain dan Icha ntah ada dimana, padahal laporan mereka udah dikumpul ke Pembimbing Lapangan yang ada di RS :(, beliau agaknya lupa ditaro dimana. Haduh, akhirnya, di minggu terakhir itu juga, sekretariat kampus nyaranin untuk presentasi di kampus aja tanggal 19 Mei (dengan catatan, tanpa Pembimbing Materi, si Mr. Lex). Karena, kalo pun dikejar dan dipaksa untuk tetep presentasi di Rumah Sakit, nanti hasil akhir presentasi kita kurang memuaskan. Terpaksa, kita semua sepakat, ga jadi presentasi di Rumah Sakit tanggal 13 Mei, dan berusaha mengikhlaskan hati, kalo Mr. Lex gak hadir saat kita presentasi akhir (yang juga disebut sidang akhir). Sempet sedih sih, karena di moment akhir bimbingannya, si pembimbing gak bisa liat hasil dari laporan kita-kita :(. Pas bimbingan (yang kita pikir terakhir, sebelum beliau ke Eropa) kita sempet becanda "Iya  pak, kita ga jadi presentasi tanggal 13, jadinya tanggal 19, kan bapak juga gak jadi ke Eropa :D". Gue asal bunyi aja, yaaa.. Itung-itung doa, kali aja beneran beliau gak jadi pergi :P. Hihihihi. Si Mr. Lex Luthor ini orangnya sangat humoris, baik, udah kaya bapak kita sendiri deh :). Ternyataa eh ternyataaaa.... Setelah dia senyum-senyum penuh kemenangan (mungkin karena dia berhasil bikin kita kurang semangat karena tau, beliau pasti gak hadir) si Mr. Lex nyeletuk: "Serius, lo ga jadi sidang tanggal 13? Soalnya saya juga gak jadi ke Eropa tanggal segitu, diundur jadi tanggal 23" Kita semua pada histeriss sambil sorak-sorak bahagia: "YEAAAAAAYYYYYY!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!" Hahahahaha! See, ternyata ada benernya kuasa perkataan :P Memang deh, yakin aja, untuk orang yang ikhlas dan mau berusaha, pasti selalu ada jalannya :D. Rasanya tenang, kita bisa tetep semangat ngerjain laporan kita sampai tuntas :D

Satu hari sebelum hari terakhir magang, rasanya ada perasaan senang, lega, dan sedikit sedih karena harus pisah sama perawat-perawat Kamar Operasi. Huhuhu. 3 bulan terakhir ini mereka selalu ada di keseharian gue. Baik-baik pula. Begitu juga sama orang-orang di unit Finance (tempat pertama gue ditempatin saat mulai magang). Jadi, di hari terakhir, kita ngabadiin moment terakhir magang gue lewat foto..


With Anneke (salah satu Finance Staff)
With Mbak Septi (Admin Marketing)

With OK Family - Sayang nih, cuma keburu foto sama yang dinas pagi

Buat semua pegawai yang ada di RS, rebby ucapin makasih sebanyak-banyaknya yah buat semua bimbingan, senyum, tawa, segala moment-moment yang dishare bareng-bareng, semua bantuan dan doanya. Kalian semua gak akan terlupakan ;) Segala doa yang terbaik dari rebby buat kalian semua.. :)

Thanks ALL Nurse OK :)

Saat-saat bimbingan sebelum terakhir, gue dan temen-temen magang seperjuangan selama 4 bulan ini, juga  berniat untuk kasih kenang-kenangan tanda terima kasih kita buat Mr. Lex Luthor atas semua bantuan dan kesediaannya buat bimbing kita-kita ini :) Akhirnya... Kita mutusin untuk ngasih dasi....
Here it is... Tadaaaaa....

THANK YOU MISTER! B)
Segala pesan-pesen, permintaan maaf dan doa-doa kita sampein ke Mr. Lex lewat surat putih yang diselipin di antara dasi-dasi pemberian dari kita :). Bon Voyage itu artinya selamat jalan (untuk jalan-jalan, secara beliau kan mau ke Eropa tuh, sekalian, kita kasih dasi yang banyak untuk pertemuan-pertemuan di Eropa sana :P) Salah satu pesen kita: "Jangan lupa dipake yah, pak pas sidang, kalo bisa pake 4-4 nya :D jadi setiap ganti presentan, dasinya diganti juga pak :D" Hahahaha....


THE DAY...
19 Mei 2011


Akhirnya, waktu penantian kita datang juga: "SIDANG AKHIR". Deg-degan pastinya ada, hihihi... Semua hasil dari magang kita selama 4 bulan terakhir ini berakhir dihari ini. Dan Puji Tuhan, semuanya berjalan dengan lancar :D pembimbing lapangan gue bilang kegiatan magang gue di unit Kamar Operasi sangat bermanfaat dan membantu beliau, yang juga adalah General Manajer dari RS tersebutuntuk tahu hal-hal yang harus diperhatikan. Begitu juga untuk yang lain. Beliau senang dengan hasil kegiatan magang kita. Mr. Lex gak nanya apa-apa. Beliau cuma duduk dan ngasih semangat ke kita semua, padahal seharusnya PL dan PM berhak ngajuin pertanyaan. Yaa, memang sih, kalo dipikir-pikir, Mr. Lex ga ngajuin pertanyaan karena toh kita sering bimbingan,  jadi beliau tau semua isi laporan kita. Pembimbing lapangan kita juga bilang begitu, yang tadinya kita pikir akan banyak pertanyaan mematikan yang bakal diajuin, tapi ternyata beliau baik sekali ngajuin pertanyaan yang Puji Tuhan bisa kita jawab :D. Setelah selesai presentasi, si Mr. Lex ternyata berbaik hati ngasih liat hasil nilai kita masing-masing dari beliau, dan hasilnyaaaaa 95!!!! Senangnya bukan main :") kalo dilihat dari bobot nilai kita itu hasilnya A!!! Segala penantian panjang kita tidak sia-sia. Dari bete-betean, pusing, nyaris nangis, bolak-balik, ujan-ujanan, dari repot ngangkot sampe nyasar-nyasar naik taksi pas mau bimbingan ke rumahnya Mr. Lex Luthor, ngurus ini itu dari pagi sampe malem, sampe ada yang sakit, semuamuanya deh, kebayar sudah dengan huruf A dihasil akhir sidang kita :D.

With Our Mr. Lex Luthor (tau kan kenapa kita panggil beliau Mr. Lex ;))

BWCH-ters and our PM & PL setelah sidang selesai :D

Tim Cewek BWCH-ters 
Walaupun magang dan sidang selesai dengan hasil yang sangat memuaskan, kita belum bisa bernapas lega sampai hasil keputusan Sidang Yudisium, Juni nanti. Tapi tetep, keyakinan lulus bareng-bareng dengan nilai yang juga gak kalah memuaskan, dibutuhin... Ayo semangat menghadapi sidang yudisium beberapa minggu lagi, teman-teman RS 2008 :D




Lebih dari semuanya itu, tanpa penyertaan-Mu, segala hal yang rebby lakuin akan sia-sia. I knew,  God, You are always here beside me.. Thank you so much for everything :)





Peace and Love,

Wednesday, March 30, 2011

Selamat Ulang Tahun Sapi :)


5 Maret adalah hari bersejarah buat mama ku dan si sapi aka Fauziah Ajeng Aryanti. Ide buat ngerjain si sapi udah lama ada, tapi baru hot diangkat lagi ditopik multichat bbm setelah H-1 minggu menjelang tanggal 11 (Kita sengaja gak ngerjain pas hari H :P). Terbesit ide ngasih si sapi ini kue cupcakes pake gambar-gambar lucu gitu, karena waktu mamanya ultah kemaren dia kayanya seneng dan suka gitu sama cupcakes. Kebetulan sekali, gue punya temen yg temennya punya usaha cupcakes… Nah, pas lah yaa… :D walaupun agak ribet mesennya dan udah pesen dari jauh-jauh hari, baru sempet ngorder jelas dan ngirim keinginan gambar dan tulisannya sekitar H-3, hehehe
Setelah lewat sudah kerempongan mesen kue, tibalah saatnya ngatur strategi buat rencana ngerjain si Sapi inih… Gak ada deh tuh -> Ultah -> dapet ucapan slamet -> dapet kue juga -> tapi hari bahagianya ‘lempeng-lempeng’ aja… Hahahaha.. Gue udah janjian sama Karina, Nayah, Cici, dan Rain jam 12 di kampus, karena kurir yang bawain tuh kue ke kampus dateng sekitar jam 12an. Dan ternyata ada sedikit kepadatan di tol JORR sehingga mengharuskan gue untuk telat dateng, padahal yang janjian bawa kue itu kurirnya temen gue, tapi untung aja si Cici dan Rain udah sampe duluan. Akhirnya setelah bolak-balik sms dan bbm Rain, akhirnya si kue selamat dan sudah ditangan Rain dan Cici. Sedangkan si Nayah, nungguin gue di daerah Rawamangun dengan motor Mio-nya, pas udah ketemu gue dan baru beberapa meter digonceng…… Tadaaaaa… Ada razia polisi dan si Nayah pun gak bawa helm 2. Kelabakan lah kita dan pada akhirnya gue turun dipinggir jalan, hampir ketabrak motor pula :S trus nungguin taksi. Udah lama dan kalo dipikir-pikir bisa mahal naik taksi, akhirnya Nayah kasih ide naik bajaj aja. Akhirnya gue nyetopin si mamang bajaj. Pas mau naik, si Nayah ternyata manggil, tapi karena suasana berisik, akhirnya gue Cuma teriak dan ngelambai-in tangan bilang “Ketemu di Kampus aja yaaaa!” dan ternyata pas baru jalan, jalanan depan yang tadinya penuh dengan motor-motor dan ada polisinya juga  sekarang gak ada dan sepi men!!! Setelah sampe kampus, Nayah baru bilang ternyata tadi dia manggil-manggil gue buat naik motor bareng dia lagi, tapi gue gak denger. Ya gimana gak, wong doi teriak-teriak, jalanan udah berisik plus mulutnya dia itu ditutupin sama sapu tangan! Hadeeeeh! Yasudahlah, yang penting semuanya udah kumpul :P mana si Cici pake acara ngambek pula gara-gara gue gak mau dengerin omongan n ajakan doi buat naik kereta aja biar gak telat n ribet-ribet naik bajaj segala :S
Sehabis ngeliat kuenya yang lumayan lah sesuai sama pesanan, walaupun ada yang ketuker hurufnya 

Finally, lucu juga ternyata cupcakes nya! Thanks sabrina :D
kita atur rencana bersama. Hehehe. Rencana awal kita mau sirem doi pake air somay trus didorong ke gunungan semen yang ada didepan sekretariat kampus.. Hehehee… Tapi akhirnya, karena kita juga sama-sama geli dengan air bekas piring somay (Euwww), akhirnya kita mutusin buat ngisi botol Fresh Tea pake air selang tetesan AC yang ditampung di ember yang euuww, berlumut dan kotor. Whiwhiwhiwhiwhi! :P Setelah sudah matang dan segala pesiapan foto dan video juga lancar, 

First Shoot for Ajeng :*


kita bikin strategi dengan mencar-mencar, dan sebelum si Sapi dateng kita gak boleh terlihat lagi kumpul sama-sama, jadi gue, Karina, Nayah, mutusin buat kabur sementara dan ngungsi di supermarket samping Kampus sampai si Sapi dateng. Ternyata, ide baru muncul dari sirem Foam kue sampe sirem pake gula, tapi pada akhirnya kita mutusin salah satu ide yaitu “Gimana kalo disiram pake terigu aja, trus semprot pake air AC itu”. Sebelum balik kekampus kita langsung cabut ke Pasar Cikini buat beli terigu setengah kilo. Setelah beres, kita kembali lagi kekampus dengan perubahan rencana. Hihihihihi….
Keluar kelas, kita-kita pada atur strategi. Dari di kelas tadi gue, Cici, Rain, Karina, dan Nayah udah matengin rencana lewat multiperson chat di bbm… 
Keluar kelas, semuanya sudah siap dan skenario pun langsung diatur. Beginilah ketikan gue kurang lebihnya:
“Langsung aja ya, kita ajak Ajeng ke depan Mikro, gue siapin kuenya, kalian pada sirem Ajeng pake terigu dari belakang, trus langsung sirem air. Bilang aja Gempar udah didepan” (Jadi tuh, gempar pacarnya Karin, mau ikutan ngerjain Sapi juga, hehehehe)
Dan ketika gue sadar, tapatnya didepan si Ajeng, dengan muka innocent, nama yang terpampang di layar BB gue adalah:
“FAUZIAH AJENG ARYANTI”!!!
WAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Dunia berasa runtuhhhhh!!!!!!! Semua rencana yang udah direncanain mateng-mateng musnah sudah!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!
Yaudah akhirnya si Sapi pun langsung ketawa asem yang (kayanya) campur-campur bete udah tau semua akal bulus kita… L Mau gimana lagi, saat itu temen-temen yang lain udah pada ngomel-ngomel akibat kecerobohan fatal gue.. Hiks! Nasi sudah menjadi bubur. Rencana yang sudah direncanakan akhirnya harus berubah secara cepat, tapi sayangnya kurang tepat. Gue dan Karin lebih tanggap untuk langsung lari saat nyirem si Sapi pake terigu dan air, tapi 3 sohib kami (Nayah, Rain, Cici) tidak bernasip baik. Mereka bertiga jadi bulan-bulanan si Sapi yang langsung beraksi brutal dengan ngelempar terigu dan air balik, trus jambak-jambak sampai ngejar-ngejar mereka bertiga. Nayah pun jatoh sampe berdarah dan jeansnya sobek, Rain kena kebrutalan si Sapi yang jambakin rambutnya dengan cara yang tidak manusiawi :P sedangkan Cici, putih semua dan lengket dari rambut sampe kaki. Gue sama Karina lari ke toilet, antara ngeri, lucu, serem, pokoknya segala perasaan campur aduk dehh :S dan kita yakin si Sapi agaknya marah besar.
Cici dateng ke toilet dan marah-marah. Setelah bersih-bersih, ternyata si Sapi ada di luar toilet lagi berisihin sepatu kesayangannya dari selimutan terigu :P pas gue samperin doi malah nyirem gue pake air sambil teriak “LO TUH PARAH BANGET SIH! GA SUKA DEH GUE! GAK MIKIR YA, KALO KAYA GINI GUE PULANGNYA GIMANAAAAA!!?” trus langsung pergi. Gue sama Cici Cuma bisa bengong aja ngeliat nih bocah marah-marah. Agak sedikit merasa takut doi marah beneran dan malah jadi bikin kita renggang, tapi ada perasaan puas juga tujuan tercapai (yaitu bikin hari ultahnya ga selempeng biasanya :P) dan ternyata bener aja, doi pake ngambek segala. 
Mana sih Nayah, Rain dan Cici pake acara ngerjain gue segala lagi -_- dengan ngumpetin tas gue yang gue tinggal gitu aja sebelum nyiram Ajeng pake terigu dan bertujuan bikin gue panik. Tapi mereka salah strategi, kurang matang!! Hahaha! Mereka pada lupa kalo didalem tas gue itu ada camera digital untuk ngeabadiin moment-moment ultah Ajeng plus lilin buat kuenya si Ajeng! :P Hahahahaha!!!! Akhirnya Rain langsung bilang ke Nayah: "Udah balikin aja nay, ada kameranya disitu soalnya" Awalnya gue agak panik nyari sana sini nanya kesana sini juga, tapi untungnya salah satu temen gue baik sekali mau ngasih tau "Diem-diem aja ya reb, ada sama temen-temen lu juga" Jadi perasaan aman kembali :P

Ngumpet sambil nunggu si Sapi sholat dan kita diskusiin gimana cara ngasih kue dan minta maafnya

Bener-bener kaya reality show, kita ngejar-ngejar dia tapi dia tetep nolak. Doi langsung lari keluar dan manggil taksi, taksi pertama berhasil kita cegah, 

Usaha Kita nahan si Sapi di taksi pertama berhasil :D

Detik-detik si Sapi manggil taksi kedua :/

taksi kedua, hampir gagal (dan mungkin memang gagal) si Sapi langsung aja loh masuk ke dalem taksi, karena gue udah pusing dan muak sama tingkah ngambeknya doi, gak ada cara lain, akhirnya gue langsung masuk ke dalem taksi juga. Saat itu di pikiran gue, yaudahlah, kebawa-kebawa deh gue ampe rumahnya yang diujung berung itu dari rumah gue. Tapi, ternyata doi dorong gue keluar taksi pake tangan dan lengannya yang super duper gileee deh kekuatannya, padahal gue udah berusaha nahan di tempat duduk, tapi gak kuat men, hampir aja jatoh, udah ga ada daya dan upaya deh gue buat ngelawan kekuatannya si Sapi yang kaya betmen abis makan bayem!
Akhirnya kita mutusin untuk nyusul doi pake taksi kerumahnya. Dijalan kita berusaha jelasin lewat bbm kalo semua muanya udah kita pikirin. Gak akan mungkin kita biarin dia pulang gitu aja dengan terigu yang nempel-nempel dari ujung kepala sampe ujung kaki. Tapi gak dibaca sama dia, akhirnya gue berusaha jelasin ke adeknya si Sapi, dewi namanya, minta tolong Dewi buat jelasin ke Ajeng dan mohon-mohon ke ajeng supaya gak buang cupcakes dari kita :”( (Oiya, jadi tuh, pas (harusnya) moment klimaksnya si Sapi malah kaya mau ngebuang cupcakes dari kita! Huhuhuhu! Gila aja kan!!!)

Sceen saat si Sapi hampir aja ngelempar cupcakes dari kita :( 

Akhirnya sampailah kita dirumah si Sapi, ternyata suara doi lagi curhat sama mamanya kedengeran, akhirnya kita ngetok-ngetok rumahnya… Pas masuk, ternyata eh ternyata mamanya bilang “Iya, Ajeng baru aja dateng, lagi bersih-bersih, tadi  minta tolong tante fotoin sama kuenya itu” Kita semua mendadak langsung seneng dan agak “YEAAAAAAA!!!! -_-“ ternyata diterima juga toh kuenya!!! Huuuuuu!! Hahaha!
Keluar-keluar doi malah ketawa ketiwi, dan mengakui kalo semua tingkah ngambeknya itu hanyalah acting semata!!! Merasa bangga aktingnya hampir menyamai aktris Hollywood pula -_- rasanyaaa GONDOK!!! Udah rumahnya jauh pula dari kita-kita, hadehhh!! Tapi yaudahlah ya, walaupun kita malah dikerjain balik, semuanya berakhir Happy Ending :D

Finally! Huftt!! :P

Happy Birthday Sapiiiii!!!


Kecups dari kita khusus buat Ajeng 

:*


NB: Thanks for mas nya karin, Gempar, yang bisa banget ngambil2 foto candid kita disaat suasana yang agak gak kepikiran juga ya bakal foto-foto dan difoto-foto :P sayangnya memorinya pake acara kelebihan segala ya, kalo ga adegan si Ajeng nyaris ngebuang gue dari taksi bisa diabadikan! Biar semua tau kekuatan super betmen 'bayam'-nya Ajeng! Hahaha! Plus juga tampang-tampang Nayah, Cici, Karin, dan Rain yang panik semua :P Hahahah! Sangat disayangkan Adam gak bisa ikutan, huhuhu





Friends Forever,

Monday, March 21, 2011

The War is Begin

Pada akhirnya, penempatan gue di tempat magang gue sesuai dengan peminatan yang gue ambil selama kuliah, yaitu di Unit Kamar Operasi. Di unit ini gue mengobserve tentang manajemen kamar operasi. Dari tim bedah, instrumen-instrumen yang dipakai untuk tindakan, langkah-langkah, dan kegiatan-kegiatan sejenisnya harus gue lakukan dengan mengikuti tindakan operasi di unit tersebut. Pada awalnya sempet takjub ngeliat tindakan secsio secara langsung. Meeeeeennnn!!! I cant imagine how can a babyyy, humaaannn,  bisa loh keluar dari perut yang sekecil itu. Yeah, norak memang, tapi whatever you say, for me it was unbelievable!! (Skip... I want to tell you, mom!! I love you so!!! Dear God, Ur BIG and AWSOMEE!!). 
Namanya juga hidup, ga seru kalo ga ada kendalanya kan, dari pembuatan Bab 1, Bab 2, dan sekarang sampai proses di Bab 3, hari-hari gue semakin galau. Galau mau ngetik apa, galau ambil teori yang banyak dan harus paham dan ngedalemin. Usaha mati-matian gue untuk pencapaian nilai A gak boleh gak berhasil! 

So.. This is it.. The war is begin...!!

I know You're arround... Please lead me... 

GOD,
 I ' M 
N O T H I N G  
W I T H O U T  Y O U


Theme Song sidi gue memang selalu pas untuk segala tema di hidup gue:

  1. All to Jesus I surrender. All to Him I freely give. I will ever love and trust Him, in His presence daily live. I surrender all, all to Thee, my blessed Savior, I surrender all. All to Jesus I surrender. Humbly at His feet I bow, worldly pleasures all forsaken. Take me, Jesus, take me now. All to Jesus I surrender, make me, Savior, wholly Thine. Let me feel the Holy Spirit, truly know that Thou art mine. All to Jesus I surrender. Lord, I give myself to Thee. Fill me with Thy love and power. Let Thy blessing fall on me. All to Jesus I surrender. Now I feel the sacred flame. Oh, the joy of full salvation!
  2. Glory, glory, to His Name!



My Pray: I'll pass the end of my diploma with an outstanding score! Amien!



Surrender all to You,


Saturday, March 12, 2011

BEST '21st years' DAY

20 Februari 2011:
Rasanya gak berasa banget, telor di samping angka umur gue musti netas dan berubah jadi angka 1. Banyak hal yang sangat gue syukuri selama 21 tahun diberi Tuhan kesempatan yang luar biasa. Punya keluarga yang sangat care, sahabat-sahabat yang juga sayang sama gue, dan temen-temen yang juga selalu baik. Semuanya itu ga bisa dibayar pake apapun. Salah satu ke-care-an temen-temen gue adalah dihari Minggu, 20 Februari 2011. 
So this is the story:

11.58   Ucapan dateng dari temen gue di gereja
00.02   Telp yang ngucapin sekaligus ngedoain dateng lagi
00.06   Temen baik gue yang adalah adek kelas gue juga nelp, ternyata doi masih inget ulang tahun gue

Sampai pagi semua doa dan harapan bertaburan (Itulah keuntungan orang yang lagi berulang tahun, banyak doa dan harapan baik di hari itu, dan rasanya tenang dan seneng banget dapet doa-doa dari mereka :))
Tapi yang sangat disayangkan, temen-temen deket gue dikampus gak ngucapin selamat ulang tahun ke gue. Awalnya gak engeh, tapi, pas buka twitter dan melihat mereka mengapdet berbagai macam status tanpa menghiraukan retweet-an gue, agaknya rada aneh aja. Karena mereka care untuk hal-hal kecil, moso temennya ultah pada cuek. Tapi yasudahlah. Gue pikir toh itu hak mereka mau ngucapin ato gak. Setelah gue pulang dari gereja, si Opito alias Opa, ngajak beli makanan trus bungkus dan makan dirumah aja. Biasanya kalo ada yang ulang tahun dikeluarga gue pasti kita makan-makan. Dan biasanya juga, gak masalah kalo harus makan diluar rumah. Cuma kali ini si Opito gak mau makan di luar rumah, katanya dengan logat Manado seperti setiap harinya “Sudah jo, bungkus trus makan dirumah aja lah”. Yaudahlah, walaupun sebenernya gue lebih prefer makan diluar timbang dirumah. Akhirnya setelah beli makanan abis pulang gereja, kita mampir ke Harvest untuk beli kue tart bareng tante-tante, sepupu-sepupu gue, oma, dan juga opito. Nah pas perjalanan pulang si opito bilang abis makan mau jalan-jalan ke Mall baru yang ada di deket daerah rumah gue. Yeayy, seneng, gue emang penasaran pengen liat tuh Mall baru, soalnya tiap gue lewat dan prediksikan bakal buka tanggal sekian, misalnya, eh meleset terus. Dan ternyata baru buka malem ulang tahun gue (19 Februari 2011 – Padahal tadinya gue prediksiin pas Tahun baru Cina :P).
Sampe rumah langsung lah gue semangat makan dan tiup lilin. 


Gue juga semangat banget nyuruh sepupu-sepupu gue buat makan buru-buru karena kita mau liat tuh Mall baru. Setelah semua orang selesai makan, tiba-tiba si Opito ngajak kita buat siap-siap pergi, tapiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii….. “Rebby dirumah aja ya, jaga oma, oma gak ikut soalnya”. Looooohhhhhh?? Piyeee? Gue kira daritadi maksudnya gue juga diajak jalan, dalam rangka ulang tahun gue. Yaaa setidaknya jalan-jalan sekeluarga ke Mall dihari ulang tahun gue, sudah cukuplah. Ketimbang Cuma dirumah aja. Tapi ini, gue j-a-g-a r-u-m-a-h
Padahal biasanya kalo pun oma gue gak ikut pasti gue diajak pergi juga. Bete! Sempet bete, tapi gue berusaha jelasin ke hati gue “Yaudahlah yah, terimo aja. Makin tambah umur harusnya makin dewasa, jangan ngambek gak jelas Cuma karena gak diajak ke Mall. Memalukan abis kalo marah karena begitu doang”. Sempet sebel ngeliat tante gue bisik-bisikan, yang gue rasain saat itu kaya mereka gak mau gue ikutan pergi :/. Akhirnya, siang itu pun gue memilih menyibukan diri ngebales terima kasih ke temen-temen yang ngucapin lewat twitter sampe mabok dan kelimpungan supaya lupa kalo lagi bete. Beberapa jam kemudian, mereka pulang dari Mall Baru yang pengen gue datengin itu, trus nanya dengan penuh semangat
“Bi?! Ada yang dateng tadi?” Gue dengan tampang rada kesel dan berusaha tetep bales dengan suara tanpa emosi bilang “Gaak! Siapa yang mau dateng emang, orang gak ada”. Si tante nanya lagi, “Ah, masa gak ada. Siapa gitu…” Gue tetep kekeh, wong emang gak ada yang dateng kok. Eh akhirnya si tante bilang “Bi, jangan bete gitu doang (Sepertinya usaha gue supaya gak terlihat bete kurang berhasil) bukannya kita gak mau ajak lo jalan, tapi opa bilang temen-temen lo mau dateng”. Syok lah dengernya hah? Temen-temen gue mau dateng? Siapa? Kok.. Kokk…??? Penasaran banget gue siapa yang dateng itu. Gue coba Tanya ke opa gue, tapi opa gue Cuma bilang, “Itu yang waktu itu jemput ngana” Lah… Yang jemput gue ke rumah kan gak Cuma 1 atau 2 orang, makin bingung lah gue siapa mereka. Gue sempet mikir mungkin temen-temen SMP gue (yang memang rumahnya pada deket-deket sama gue) Tapi kayanya mereka fine-fine aja, aktifitas di twitter mereka pun (yeah, kadang timeline twitter sangat membantu kita tahu temen-temen kita pada lagi ngapain) biasa aja. Ada yang lagi nonton sama adeknya dirumah dan lagi seru banget, ada juga yang lagi pelayanan di gereja, macem-macem lah yang pasti menurut gue mungkin mereka tapi bimbang juga masa iya mereka. Gue coba mikir keras mereka itu (yang mau dateng kerumah gue) siapa. Akhirnya karena pusing gue nyoba buat tidur, balik sini, balik sana, iseng-iseng cek recent update bbm gue trus ngebaca staus bbmnya Adam (pacarnya Nayah dulu) “@ Bintaro” pikiran gue udah mulai gak enak. Gak berapa lama status bbmnya Rain semangat banget kalo dia lagi ngerencanain sesuatu yang busuk karena ada icon-icon devil segala (gue lupa statusnya apa). Tapi gue masih mikir, masa iya mereka yang rumahnya ada di cililitan, ada di pluit, di Johar, pada mau dateng kesini di hari Minggu yang mana besoknya kita lagi praktek magang. Gue masih gak bisa yakin kalo mereka yang mau dateng. Tapi bingung juga si Adam ngapain di Bintaro (gue mikirnya langsung ngawang ke rumahnya Cici, karena Adam sekalikalinya ke Bintaro yaa ke rumahnya Cici). Hmm, akhirnya gue coba buat gak mikir apa-apa trus tidur. Rada sorean, tiba-tiba gue dibangunin karena ada telp dari Telkom. Agak panik karena gue pikir gue musti bayar tagihan internet. Eh, ternyata telp itu akhirnya mati. Gak berapa lama kemudian, gue dipanggil lagi dan kali ini telp dari Rumah Sakit tempat gue magang. Dan ternyata yang nelp gue HRD. Memang kamis kemarennya gue abis ketemu pembimbing lapangan gue untuk minta ganti unit. Gue yang harusnya di unit medis sesuai dengan peminatan gue dikampus, ini  malah ditempatin di unit keuangan rumah sakit. Dan gue pikir mungkin gue mau dikasih tau besok mulai pindah ke unit apa. Ternyata, si manager HRD ini bilang kalo gue gak bisa lagi magang di Rumah Sakit itu. Alesannya karena kinerja gue (menurut laporan dari kepala unit gue di keuangan kurang baik. Padahal menurut gue gue gak ada masalah disitu. Dan semua tugas dan kerjaan gue selesain sebaik-baiknya dan gak pake lama. Tiba-tiba itu telp mati tengah pembicaraan. Tapi feeling gue ngerasa kok gue kaya pernah denger suaranya yaa. Tapi gak kaya suara si manager gue. Apa suara manajer HRD gue itu beda gitu kali yah pas di telp. Hmmmm, gak berapa lama doi nelp lagi, ngomongin lagi kalo gue mulai besok gak bisa magang. Gue Tanya dong alesannya, tapi jawaban doi kurang ‘nampol’ menurut gue. Hmmmm, mulai curiga gue ditipu. Orang-orang rumah udah pada kelimpungan nanya kenapa RS gue nelp gue, mungkin tampang gue yg setres agak terlihat mencurigakan kali yah. Gue bingung kan mau jawab apa. Gak mungkin juga gue bilang gue diberentiin dari RS, apalagi karena salah satu alesannya kinerja gue yang KATANYA jelek, disangka gue magang gak bener lagi :/. Akhirnya gue diem aja, cuma bilang "Kayanya rebby dikerjain nih!!" Gak berapa lama lagi, si Rain bbm trus nelp dengan suara panik bilang dia syok banget diberentiin dari rumah sakit tempat magang (rain se-RS sama gue magangnya). Gue dengan stay cool dan mikirlah pasti bakal ada RS cadangan juga kalo ampe beneran diberentiin nenangin Rain dan bilang mau coba telp sekretariat kampus untuk nyelesain secepetnya. Dan akhirnya ngerti ternyata yang diberentiin itu semuanya, bukan gue doang. HAHA! Tiba-tiba gue engeh, ini hari Minggu loh, office RS kan Cuma buka senin-jumat, kok aneh BANGET yaaa!
Gue masuk lagi kekamar coba mikir kok aneh banget tuh RS. Tiba-tiba opito manggil gue dan suruh keluar karena temen-temen gue dateng. Gue rada sebel sih. Kalo emang ada temen gue yang dateng ya masuk aja lah. Ngapain sih namu-namu diluar. Tapi opito ngekeh banget nyuruh gue keluar. GAH! Pas gue buka pintu taunyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa………………………………. 
TADAAAAAAAAAAAAAA Karina, Rain, Cici, Ajeng, Nayah, Adam, Gempar bawa kue sambil nyanyi 
HAPPY BIRTHDAYYYYYYYYYYYYYYYYYYY!!!! Happy Birthday Happy Birthday
Happy Birthday Rebby!!”


So Sweeet bangett!!!! Pada keluar dari tempat persembunyiannya masing-masing gitu... HAHAHA!!! :* hugshugssss.......
GOSHHHHH!!! Ini orang-orang pada gila deteng jauh-jauh gini padahal besok mau magang!!!! Huhuhuhuhuuu.. Terharu banget! Segitu care nya mereka sampe-sampe bawain cheese  cake kesukaan gue dengan tulisan:


Trus lengkap pula (secara biasanya kalo mau pergi kemana-mana tuh susah banget lengkap, dan ikut semuaaaaa… :’D). Dan tetep, gak asik kalo gak ada acara colek mencolek pake tart. Serangan gue pun langsung gue luncurkan ke muka mereka masing-masing. Hahahaha!
Dan ini lah FACT dari semua hal-hal yang nyebelin dan ngagetin plus ngebetein hari ini:
SEMUA HAL YANG GUE CERITAIN DIATAS BIANG KELADI NYA ADALAH MEREKA SEMUA! HAHAHA!!


PERTAMA, Gue ditinggalin dirumah dan gak diajak jalan-jalan.
Jumat pas kuliah ternyata mereka nelp opito kerumah buat minta gue ditinggalin dirumah karena mau nakut-nakutin gue. (Malahan rencana awalnya mau pada ngajak gue jalan dari pagi trus ada acara bius-biusan dosis rendah dari temennya Adam  trus bawa gue ke rumah hantu di daerah Bekasi nan jauh dimato. Trus ninggalin gue disana sampe gue sadar dan ketakutan, baru deh pada muncul bawain gue kue (GILAAAK!! Yang ada gak bakal gue maafin mereka kalo berani-berani gituin gue!!!!)). Karena si opito gak mungkin banget ninggalin gue sendirian dirumah, akhirnya pake alesan jagain oma gue, dan oma gue sengaja gak ikut supaya gue tetep stay dirumah dengan alesan jagain oma gue. – Hmmm, pantes orang-orang rumah pada aneh trus bisik-bisikan gituuu!!!


KEDUA, Orang Telkom yang gue pikir mau nagih internet ternyata itu kerjaannya Rain!! Pantess!! Pas gue cek di received number di telp rumah gue, kok nomernya nomer Bintaro bukan BSD, sedangkan Telkom tempat gue bayar itu di BSD!!! Ntah mengapa dia ngasalnya pas banget bikin gue panik karena blom bayar internet!! (Jadi sebelum jalan dari basecamp rumah cici di bintaro, mereka coba kerjain gue lewat telp dari rumahnya Cici! Aneh banget pada jago tau nomer rumah gue, padahal di kontak hp gue gue gak nulis home, rumah, ato nama-nama yang memaksudkan itu nomer rumah gue! Jago deh, jagoo!)


KETIGA,  RS yang nelp gue itu memang sesuai dengan firasat gue, itu manajer HRD gadungan alias Adam!!!! Hadehhh!!! Sok-sokan mau bikin gue stress diberentiin magang!!! Ketauan semua, pantes nomer yang muncul tuh nomer esia dan telkomsel. Emang RS gak punya telp buat telp urusan kerjaan apah :P -- mereka pikir nomer mereka gak bakal muncul! Hahhahaha! Kalian salah :P lol


Dan rencana mereka hampir gagal karena Karina dan Gempar gak bisa dateng siang. Jadinya, rencana mereka bareng opito dan orang-orang rumah buat ngerjain gue gak berjalan begitu mulus, tapi cukup bikin gue bete. Hahaha!

But, im so happy for your surprise at my 21th years day!!!!! Cool!!! Gak nyangka banget pada rela dateng jauh-jauh dan nyediain waktu untuk bawa kue dan tiup lilin sama-sama. Huhuhuhuu. Terharuu dan sangat bersyukur punya kalian. Bener-bener gak bisa diungkapin deh 20 Februari 2011 ini.

Dear God, thanks for let me having them in my life! I love you opito, omito, mama, papa, Kevin, aunties, cousins, uncly, dan friends….. You are, still, will be MY BEST!!!! Ever and ever and ever and everrrrrrr!!!




Special warm hug and kiss,

Thursday, February 17, 2011

MY (and our) INTERNSHIP


7 Februari 2011.. Adalah hari pertama untuk temen-temen mahasiswa Vokasi Bidang Studi Kedokteran Universitas Indonesia angkatan 2008 memulai praktek magangnya langsung di Rumah Sakit. Jujur aja sebelum sebelumnya gue biasa aja denger tentang magang sebelum-sebelumnya, ada sih rasa takutnya, tapi ya dalem hati gue bilang ‘Pasti gue bisa, jadi gak perlu takut’. Mungkin kalimat itu bisa keluar karena atmosfer di kampus pun belum terasa tentang magang yang sebenarnya. Tapi, kira-kira H-1 bulan barulah mulai deg-degan dengan persiapan-persiapan yang harus dipersiapkan. Awal-awal bulan Januari 2011, gue sempet takut karena rumah sakit yang gue mau dan gue pilih untuk praktek magang gak bisa lagi nerima mahasiswa magang dari jurusan Perkantoran Medik (yeah, gue ambil peminatan itu yang berhubungan dengan manajemen aktifitas operasional di rumah sakit, kaya medical record, rawat inap, rawat jalan, pelayanan gizi, pelayanan farmasi, pelayanan CSSD). Akhirnya gue jadi bimbang antara 2 rumah sakit yang ada dikawasan Jakarta Selatan. Temen-temen gue kebanyakan udah pada dapet tempat magang karena mereka udah ngelamar dari bulan-bulan sebelumnya. Makanya, makin deg-degan aja gue karena gue termasuk dalam list mahasiswa yang belom dapet tempat magang L. Huhuhu.

Tapi, untungnya Pak Sidiq (Sekretariat Vokasi Kedokteran UI di Cikini) ngasih rekomendasi untuk magang di RS Ibu dan Anak di daerah Jakarta Selatan. Rumah sakit ini tergolong rumah sakit baru, tetapi sudah mempunyai nama yang cukup terkenal. Banyak pejabat-pejabat dan artis-artis Ibukota berkunjung ke RS tersebut untuk berobat maupun melahirkan. Makanya rumah sakit ini sering terlihat ramai oleh wartawan yang ingin meliput informasi terhangat untuk acara gosip-gosip selebriti -_-. Akhirnya, setelah disetujui oleh salah satu dosen VK UI, sepakat minggu depan kita bawa surat pengantar magang ke RS tersebut. Untungnya gue magang bareng temen sekelas gue Cici, dan Rain. Kalo dari jurusan lain ada Kiki, temen seorganisasi gue di HM, ada juga Wisnu dan Icha J. Ternyata hari itu juga kita wawancara langsung dengan HRD. 


Setelah semuanya selesai hari itu, kita semua berharap kita udah pasti keterima disana, supaya gak repot-repot lagi. 2 minggu belum ada kabar apakah kita benar-benar diterima, dan ada pertemuan sebelum magang dimulai (sama seperti teman-teman yang ditempatkan di RS lain). Karena H-1 minggu tetap gak ada kabar, jadi kita memfix-kan diri kita diterima. Hehehe. Dan ternyata memang diterima :D.

HARI H! 





Kita bingung dan linglung. Bener-bener gak ngerti kita harus ngapain. Akhirnya jam 7 lewatan kita kumpul semua di HRD. Ternyata kita baru dipanggil sekitar pukul 09.30 -_-. Setelah itu kita dibawa oleh staff HRD untuk ketemu dengan General Manager RS. Saat itu ditanya sama ibu GM. Dan akhirnya kita masing-masing dapet unit gue di Keperawatan membantu akreditasi RS (yang memang sedang dalam proses sekarang), Rain dibagian Medical Record, Cici di bagian Administrasi Managemen, Kiki dibagian marketing RS, Icha dibagian HRD, dan Wisnu di bagian Farmasi. Ada 2 mahasiswa magang lain yang dari S1 Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan mereka adalah alumni kita dulu. Hehehe, mereka masing-masing ditempatin di bagian Laboratorium dan yang satu lagi gue lupa dia ditaro dimana. Hehehe. Sebelum kita diajak muter di RS tersebut, kita makan siang dulu di ruang tunggu ruang HRD. Setelah itu baru kita diajak berkeliling RS. RS unik, bagus, tapi kecil. Sangat minim ruangan-ruangan yang ada di tempat itu. Tapi di lantai bagian keperawatan, khususnya ruang anak, benar-benar didesain khusus untuk anak-anak, makanya kesannya lucu sekali. Hihihi.
Setelah keliling, lagi-lagi kita nunggu. Setelah beberapa lama kemudian, kita masing-masing dipanggil lagi oleh Kepala HRD untuk ditanyakan kembali tentang unit-unit nantinya kita tempatkan, apakah siap, dan diberi sedikit wejangan sebagai mahasiswa magang di RS ini. Gue sendiri agak keberatan kalo jam magang yang harusnya jam 8 pagi-4sore, harus dirubah karena mengikuti peraturan RS, yaitu jadi jam 5 sore, bahkan mungkin 6.
Setelah semua selesai wawancara, beberapa menit kemudian lagi gue dipanggil sama salah satu staff HRD untuk menghadap Kepala HRD. Dan ternyata, dia bilang, keaktifan gue bicara dari tadi (diaperhatikan) juga diperlukan di HRD jaadi untuk sementara gue gak jadi di keperawatan dan jadinya di HRD. Baiklah. Setelah agak sore, yang lain diijinkan pulang karena memang hari aktif magangnya adalah besok (8/2/2011). Tetapi..... Gue dan Icha tetep tinggal untuk mulai kerja di HRD. Karena saat itu ruangan HRD sedang dirapihkan dan sangatlah berantakan. Dengan tetep semangat gue dan Icha pasrah dan mulai membantu kakak-kakak HRD merapihkan ruangan :D. Banyak orang yang lalu lalang dan bertanya dengan 2 kakak di HRD tentang status keberadaan kita ditempat itu. Setelah ditanya oleh salah satu karyawan ternyata gue baru tau kalo penempatan gue itu masih tentatif, antara di HRD atau di Gizi atau di Procurement (Logistik/Farmasi) L. Super gajelas keberadaan gue disitu.

Hari KEDUA. 
Sampailah di hari magang efektif. Pagi itu seperti biasa kita kumpul di HRD jam 7 pagi. Dan ternyata, kita baru diantar untuk mulai magang di unit kita masing-masing. Setelah semua diantar ke tempat masing-masing, ternyata gue diiberi tahu: “Rebecca, kamu jadinya ditempatkan di Finance, ya?” – Whatitetut?! Finance? Dengan background jurusan gue Perkantoran Medik. Yasudahlah bisa dicoba. Dan ternyata hal ini juga terjadi pada Cici. Ternyata kegiatannya di bagian Manajemen itu gak nyambung dengan jurusan yang kita pelajari.
Tetapi, dihari-hari setelahnya mulai menikmati keberadaan di finance yang kebanyakan cowok disitu. Dan mereka asyik, lucu, juga santai. Walaupun begitu, kebingungan mengangkat tema untuk Laporan Akhir Magang dan mencari laporan manajerial  agak mengganggu ketenangan gue di Finance, begitu juga dengan 2 teman gue yang lain yang nyasar masuk unit, yaitu Cici dan Wisnu. Cici (Perkatoran Medik) masuk ke bagian Sekretaris Medik, sedangkan Wisnu yang Public Relation RS masuk ke bagian Farmasi. Hahaha! Setelah 1 minggu, kita menghadap Pembimbing Lapangan kita di RS tersebut. Gue nyampein tentang ketidakberatan gue di finance, akan tetapi menjadi berat karena terbentur dengan kewajiban ngumpulin laporan manajerial. Jadi laporan manajerial itumenyangkut tentang hal-hal yang kita amati, kita lakukan selama kita magang di unit kita. Kita harus kasih komentar tentang pekerjaan kita itu, dan kalau ada kekurangan ya harus kita kasih solusi. Itu berat banget buat gue karena gue sendir gak gitu mendalami teori bagian keuangan. Yang ada disitu gue malah minta diajarin bukan mempraktekan apa yang gue pelajarin. Memang sangat menambah pengalaman sih, tapi ya karena ini masih ada hubungannya dengan kuliah gue gak bisa ngebiarin diri gue difinance kalo gue mau laporan gue gak jadi-jadi. Dan hari ini gue akhirnya mengahadap HRD dan meminta pemindahan dan perputaran sesuai dengan peminatan. Tolong didoakan supaya gue bisa pindah ke tempat yang seharusnya gue berada, begitu juga dengan nasib 2 temen gue yang lain :D.
So far, magang itu sangat amatlah lelah, dan butuh penyesuaian dengan lingkungan baru. Dan pastinya sangat beda dengan yang namanya kuliah. Sebanyak-banyaknya tugas dari dosen dan sehectic-hecticnya Ujian Tengah Semester dan Akhir Semester, baru 2 minggu magang aja gue udah berasa, kuliah jauh lebih enak dibanding kerja kantoran. Tapi semoga dengan begini kedepannya akan terbiasa dan mungkin malah mencintai dunia perkantora. AMIN!
Semangat ya buat temen-temen RS 2008 yang lagi berjuang menginjak dunia baru dan juga berjuang nyelesain laporan manajerial dan Tugas Akhir Magang. Tuhan beserta mahasiswa tingkat akhir 


(begitulah broadcast yang dikirim salah satu temen gue dari jurusan PR sebelum praktek magang dilaksanakan, dan semua anak RS di contact bbm gue mengganti Display Picture menjadi sama semua, gak hanya anak RS 2008, tetapi contact gue yang lain pun minta ijin untuk masang gambar ini jadi DP Bbm-nya, hehehe.. Silahkan dicopy kalau berminat dipajang juga – ya itung-itung itu doa kita bersama untuk kita bersama :D). Sukses buat kita semua, ya!

 Love,