Someone said....

To the world you may be one person, but to one person you may be the world


Thursday, February 17, 2011

Bandungs Sekitarnya With GengGong!

Finally, ketemu juga waktunya kita bisa pergi bareng-bareng. Biasanya acara jalan-jalan kita ini jarang banget bisa diikutin semua (Cici, Rain, Karina, Nayah, Ajeng). Kali ini Adam dan Gempar yang adalah pacar dari Nayah dan mbak Karin juga turut meramaikan acara liburan kita. Bandung dan sekitarnya merupakan tempat yang sudah kami rencanakan dari jauh-jauh hari untuk dikunjungi. Rencananya gue, Cici, dan Rain stay di rumah Cici dan dijemput sama Adam, Nayah, dan Ajeng (rumah mereka searah, sedangkan rumah gue, Cici, dan Rain pun satu wilayah). Sedangkan si Mbak Karin dan mas Gempar udah muleh duluan ke Bandung (Kampungnya si mbak Karin di Bandung) jadi kita jemput mereka berdua pas di Bandung. Kita janjian jam 6 teng udah cabut dari rumah Cici, tapi ternyata si Ajeng tidurnya kaya orang tewas, beribu PING! dan misscall gak mempan. Maklum sih, doi abis rafting kemarinnya, jadi capeknya luar biasa. Tapi yang luar biasa bikin keselnya itu, berbagai cara dibangunin gak bangun-bangun :S alhasil si Nayah, dengan tidak mempedulikan rasa malunya, ngetok pintu rumah Ajeng jam 5 pagi dan musti bangunin mama Ajeng pagi-pagi buta untuk pamit jemput si Ajeng yang saat itu belum bangun. Singkat cerita, di tempat yang berbeda dan jam yang sama, gue dan Rain janjian untuk pergi sama-sama ke rumah Cici. Jam 6 kurang kita ketemu dan langsung cabut ke rumah Cici. Kita udah sengaja ngulur-ngulur waktu karena kita pikir mereka (Adam, Nayah, Ajeng) bakal telat, tapi ternyata justru mereka yang tiba duluan dirumah Cici. Hihihihi... Adam kalo nyetir mobil emang bak pembalap :P. Jam setengah 7 teng kita berangkat dari rumah Cici (di kawasan Bintaro). Dan tiba di Bandung sekitar pukul 08.30. Sesuai rencana, kita jemput si mbak Karin dan mas Gempar dulu.


Setelah semua pasukan lengkap, kita langsung meluncur ke kawasan Ciwidey. Di daerah itu tempat wisata yang sekarang terkenal, adalah Kawah Putih. Jalanan untuk mencapai daerah Kawah Putih itu banyak tikungan dan nanjak. Kita juga melewati perkebunan-perkebunan strawberi disepanjang perjalan kita menuju atas. Sampai di kawasan Kawah Putih, kita parkir sebentar untuk bertanya info-info masuk ke Kawah Putihnya. Adam yang pernah sekali ke daerah ini kasih masukan untuk bertanya dulu. Karena dulu, dia dan keluarganya gak jadi masuk karena dimintain pungutan yang sangat mahal, sampai ratusan ribu (dihitungnya per-orangan) maklum, tempat itu sekarang sudah terkenal dan banyak warga situ yang memanfaatkannya untuk dijadiin tempat yang menghasilkan uang :S. Ternyata benar saja, 1 mobil yang masuk ke Kawah Putih kena charge Rp 150.000 dan tiket perorangnya Rp 16.000. Ada juga pilihan lain, ada mobil angkutan khusus yang masuk ke Kawah Putih. Per orangnya dikenakan biaya Rp 26.000, tetapi harus nunggu mobil penuh dengan penumpang maksimal 13 orang dan kita pun memperkirakan diatas nanti saat pulang pasti akan ada biaya-biaya lainnya, karena itu kita sepakat naik mobil pribadi aja ke atas Kawahnya. Di pintu masuk saat ingin membayar, kita iseng-iseng meminta potongan harga pada si penjaga loket dan pintu masuk, ternyata kita berhasil, hehehehe... Kita hanya membayar mobil Rp 150.000 dan 5 tiket masuk (saat itu kita ber-8), lumayan sekali! :D. Didalem pun ternyata jalan untuk naik ke Kawah masih jauh. Sempat dibawah tadi Adam mengusulkan untuk jalan kaki saja masuk ke Kawahnya :S. Untung saran dari Adam gak kita terima, kalo gak, yakin banget deh kita bakal seharian hanya untuk mencapai Kawah Putih :/
Sesampainya diatas, sekitar kira-kira pukul 11an, ternyata benar!! Kawah Putih itu indah banget! Takjub deh ngeliat pemandangan langsung didepan mata. Rasanya seneng aja ngeliat sesuatu yang indah kaya gitu.
    


Disana penuh dengan bau belerang, ditambah hawanya yang dingin. Kita masing-masing sibuk mengambil gambar salah satu keindahan alam yang ada di Indonesia ini dari berbagai titik. Bener-bener gak bisa diungkapin deh ciptaan Tuhan itu. Mungkin ada beberapa gambar yang bisa gue share sebagai gambaran keindahan Kawah Putih itu.

               


Wah, banyak banget deh gambar-gambar yang bisa nampilin pemandangan di Kawah Putih. Setelah lebih dari satu jam (padahal ada beberapa peraturan dan anjuran untuk tidak lama-lama disepanjang kawah) kita foto-foto sambil menikmati pemandangan disana, akhirnya kita berniat untuk melanjutkan perjalanan lagi ke Bandung untuk makan siang.
Ini peraturannya:
Sepanjang perjalan, banyak dari kita yang udah kelaparan duluan. Akhirnya, Cici, Karin, Rain, Gempar makan mie ayam dulu, sedangkan Ajeng makan bekel nasi merah yang udah disiapin dari rumah. Gue dan Adam nemenin Nayah ke toko perak untuk beli kado untuk Mamanya Adamyang ultah tanggal 26 kemarin. Setelah semua berkumpul lagi dimobil, kita lanjut ke arah kota Bandung, tepatnya Setiabudi, yaitu Rumah Sosis. Di perjalanan menuju kesana, kami semua tehibur melihat becak khas kota Bandung, hihihi.. Tempat dudukan si abang becaknya tinggi banget, sampai-sampai terlihat susah sekali untuk menggenjot becaknya.. Seperti ini lah kira-kira :P

Akhirnya, sampai juga kita di kota Bandung setelah melewati kemacetan dibeberapa titik. Ini dia, rumah sosis.
Menu-menu makanannya ada beberapa yang ada sosisnya, tapi gak semuanya begitu. Standartlah kaya makan di Cimory dan kafe-kafe yang ada di Bogor, Jakarta, dan daerah-daerah lain. 


Setelah itu, tujuan kita berikutnya adalah Kartika Sari untuk membeli oleh-oleh. Lagi-lagi kita dipertemukan oleh jalanan macet kota Bandung :S. Setelah berkunjung ke Kartika Sari, kami meneruskan perjalanan kami ke Bukit Bintang di daerah Dago. Saat perjalanan menuju tempat itu, mobil kami ada sedikit masalah. Si Adam mencium bau kebakar gitu, tapi untunglah perjalanan kami ke Bukit Bintang gak ada halangan dan sampai di Cafe Lesung (Dago) dengan selamat. Disana kami menikmati pemandangan Bandung dari atas, kita bisa melihat keseluruhan kota Bandung dari tempat kami makan. Pokoknya sangat seru!!!!! 
Sekitar pukul 22.00 kita memutuskan untuk menyudahi trip kita ke Bandung, akhirnya kita pulang ke Jakarta. Dan hari itu gue menciptakan rekor pertama gue, yaitu nyetir Jakarta-Bandung! Wohooo! Dan baru kali itu pula gue bawa mobil hampir 200km/jam. Iya mama, janji gak gitu lagi kok. Itu karena sepi dan ditol aja, jalannya lurus-lurus. Walau ada kehebohan sedikit karena gue nyalip truk, tapi untungnya kita baik-baik aja. Hihihi.. Maaf ya kawan jadi kebangun karena itu. Hehehe.. But i really-really enjoy the moment with you guys! Love you!!! NB: Ayooooo!!! Kemana lagi kitaaaa??! ;)


Love,


No comments:

Post a Comment